Terjebak Konflik di Ukraina, Istri Zulham : Saya Yakin Dia Segera Pulang

- Reporter

Selasa, 15 Maret 2022 - 20:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TELISIK | STABAT – Zulham Ramadhan (32) terjebak situasi konflik bersenjata di negara asing. Warga Dusun Ulu Berayun, Desa Ara Condong, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat itu masih bertahan di Chernihiv, Ukriana. Pabrik pelastik tempat dia bekerja pun tutup dan seluruh karyawan mengungsi ke tempat yang lebih aman, sejak Rusia gencar menyerang Ukraina.

Hal itu menyisakan kesedihan bagi keluarga Zulham di Indonesia. Terlebih bagi istri dan orang tuanya. Mereka tetap berharap, agar tulang punggung keluarga itu bisa segera berkumpul kembali di tengah keluarga. “Padahal, bulan sembilan nanti rencananya Zulham pulang,” ungkap Yuli Kartika (26), mengawali pembicaraan, Selasa (15/3) sore.

Istri pahlawan devisa itu mengungkapkan, suaminya itu sudah bekerja di Ukaraina sejak 2019 silam. Selama ini, komunikasi antara Yuli dan suaminya selalu lancar. Namun, sejak hubungan antara Rusia dengan Ukraina memanas, komunikasi pun sudah sulit.

“Akhir-akhir ini komunikasi kami agak terhambat. Biasanya, sehari bisa tiga kali kami komunikasi. Dah tiga hari ini kami belum ada komunikasi dengan suami. Kami disini juga selalu was-was menanti kabar dari sana. Kami di sini berusaha untuk tetap tenang dan sabar,” lanjut guru honorer di SDN 1 Stabat itu.

Zulham meminta, kata ibu satu anak itu, agar mereka tidak mengikuti informasi yang berkembang. Zulham khawatir, keluarganya semakin cemas dengan mengikuti informasi yang beredar. Keluarganya diminta untuk mendengar kabar hanya dari Zulham saja.

“Kalau kerja ke luar negeri, suami saya hanya bekerja di Malaysia dan Ukraina saja. Tapi kalau merantau, dah sering dilakoninya. Saya punya firasat, kalau suami saya akan segera pulang dengan selamat,” tandas Yuli dengan penuh harap.

Keluarga kecil Zulham berharap, agar pemerintah bisa segera membantu untuk kepulangan pahlawan devisa itu. Menurut Zulham, lokasinya bekerja bukanlah lokasi terjadinya perang. Namun, menjadi kawasan perlintasan pasukan tempur. Bahkan, salah satu pesawat tempur Rusia jatuh tak jauh dari lokasi pabrik tempat mereka bekerja. (Ahmad)

Berita Terkait

Terobosan Baru! PWI Langkat dan PERADI Sediakan Advokasi Gratis Bagi Masyarakat Tidak Mampu
Suasana Kekeluargaan Selimuti Acara Silaturahmi Tahun Baru 2025 DKPPP Kota Medan
Kelurahan Gang Buntu Paparkan Metode Pola Asuh Anak dan Remaja saat Dikunjungi Tim Supervisi TP PKK Medan
Pj Bupati Langkat Resmikan Penerangan Jalan di Dua Desa
Pelaksanaan APBD 2024 Pemko Medan Tercatat Cukup Sehat
Bobby Nasution Dampingi Kasad Maruli Simanjuntak Hadiri Perayaan Natal Wilayah Kodam I Bukit Barisan
Jelang Ahir Jabatan, Bobby Nasution Resmikan Empat Mega Proyek
Pelaksanaan Musrenbang Harus Melibatkan Partisipasi Masyarakat
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 15:01 WIB

Terobosan Baru! PWI Langkat dan PERADI Sediakan Advokasi Gratis Bagi Masyarakat Tidak Mampu

Jumat, 10 Januari 2025 - 20:36 WIB

Suasana Kekeluargaan Selimuti Acara Silaturahmi Tahun Baru 2025 DKPPP Kota Medan

Rabu, 8 Januari 2025 - 23:18 WIB

Kelurahan Gang Buntu Paparkan Metode Pola Asuh Anak dan Remaja saat Dikunjungi Tim Supervisi TP PKK Medan

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:36 WIB

Pj Bupati Langkat Resmikan Penerangan Jalan di Dua Desa

Selasa, 7 Januari 2025 - 17:43 WIB

Bobby Nasution Dampingi Kasad Maruli Simanjuntak Hadiri Perayaan Natal Wilayah Kodam I Bukit Barisan

Senin, 6 Januari 2025 - 21:59 WIB

Jelang Ahir Jabatan, Bobby Nasution Resmikan Empat Mega Proyek

Senin, 6 Januari 2025 - 15:02 WIB

Pelaksanaan Musrenbang Harus Melibatkan Partisipasi Masyarakat

Rabu, 1 Januari 2025 - 13:08 WIB

Dukung Program One Day No Car, Bobby Nasution Kerja Naik Bus Listrik

Berita Terbaru

Warga korban kebakaran yang menerima sebuah rumah bantuan program beadh rumah.(ist)

Peristiwa

Korban Kebakaran di Hinai Terima Bantuan Rumah

Rabu, 8 Jan 2025 - 15:58 WIB