TELISIK | STABAT – Sunandio (74) warga Jalan Sulawesi, Lingkungan IV Damai, Binjai Utara, Binjai ditemukan mengambang di Jembatan Sei Wampu, Stabat, Kamis (29/9/2022) siang. Jasad pria uzur itu sudah dalam keadaan membusuk saat ditemukan warga sekitar.

“Penemuan mayat itu, pertama kali diketahui oleh warga sekitar. Atas laporan masyarakat, personel Polsek Stabat langsung bergerak ke lokasi. Di sana, kondisi mayat mengambang dan tersangkut di ranting kayu,” terang Kapolsek Stabat AKP Ferru Ariandy SH MH, via pesan tertulisnya.
Saat itu, kata Ferry, kondisi jenazah korban dalam keadaan terlungkup dengan memakai baju kaos warna abu – abu, serta celana dalam. Korban pertama kali ditemukan Ipin, buruh muat pasir di sana.

Menurut keterangan Ipin, pada Rabu (27/9/2022) pagi, korban terlihat duduk – duduk di bawah Jembatan Sei Wampu. Namun korban terlihat linglung dan tidak nyambung saat diajak Ipin ngobrol.

“Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah dalam keadaan membengkak. Ditemukan juga satu kartu KIS atas nama Sunandio. Tidak ada ditemukan tanda – tanda kekerasan. Korban meninggal dunia murni karena tenggelam,” tutur Ferry.
Setelah mengecek tempat kejadian perkara (TKP) selanjutnya, jasad korban diserahakan kepada keluarga untuk dikebumikan. Keluarga korban juga sudah membuat pernyataan untuk menolak dilakukan otopsi. (Ahmad)