Irjen Kementan: Peran serta Petani sangat Penting menjaga Sandang Pangan Kita

- Reporter

Sabtu, 17 Juni 2023 - 13:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TELISIK.NET I KARO

Jenderal (Irjen) Kementan Jan S. Maringka bertemu Para Petani di acara “Dialog Jaga Pangan” bertemakan Optimalisasi Fungsi Pengawasan Dalam Rangka Peningkatan Produksi Pertanian, bertempat di Pendopo Bupati Karo jalan Veteran, Kabanjahe, Sumut, Sabtu (17/6) Siang.

Jam S Maringka mengajak semua termasuk pemerintah daerah khususnya Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) untuk memperkuat pembangunan sektor Pertanian.

Kegiatan ini dinilai penting untuk memperkuat program ‘Jaga Pangan’ sebagai bentuk pengawalan kebijakan pengawasan Kementerian Pertanian.

Peran serta Petani sangat penting untuk membantu sandang pangan di negara kita. Pertanian pasti meningkat bila Petani mengoptimalkan lahan dengan baik.

Lahan milik masyarakat agar dioptimalkan untuk Pertanian.
Produktivitasnya harus lebih baik dan itu yang akan kita capai. Mari kita benahi dengan Peningkatan hasil Pertanian.

“Manfaatkan lahan Pertanian dengan menambah hasil Pertanian.
Keberhasilan membangun Pertanian tidak bisa dikerjakan sendiri, namun harus melibatkan berbagai pihak termasuk jajaran pemerintah daerah, sehingga tujuan pembangunan yang tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran bisa tercapai,” tuturnya.

Baca Juga :  Proyek 800 Juta Dinas Pertanian Tak Bermanfaat, Belasan Hertar Lahan Sawah Terlantar di Sei Lepan

Dikatakannya, di samping bersinergi, aspek pengawasan menjadi penting mengawal implementasi program Kementan khususnya dalam menjamin keamanan dan kebutuhan pangan masyarakat Indonesia.

Pengawasan tersebut sekaligus merupakan upaya pemerintah dalam mempercepat terwujudnya kedaulatan pangan kita.

“Supaya tidak ada keragu-raguan semua pihak di daerah. Supaya program pertanian tidak terhambat. Bersama aparat penegak hukum (APH), aparat pengawas internal pemerintah (APIP) dan pemerintah daerah bersama-sama kita mengawal program pertanian,” tegasnya.

Sesuai tema “Dialog Jaga Pangan”, Jan Maringka berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat dan kesadaran semua pihak akan pentingnya menjaga lahan pertanian dari upaya alih fungsi lahan dan diharapkan dapat memberikan energi positif bagi kemajuan Pertanian dan pangan di Kabupaten Karo.

“Saya yakin dengan melimpahnya produksi pertanian di Kabupaten Karo dapat menjaga ketahanan pangan kita. Jaga pangan bersama pemerintah daerah, kelompok tani dan didukung seluruh elemen masyarakat di Karo,”tandasnya.

Sementara itu, Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang mengungkapkan, sektor Pertanian berpengaruh signifikan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat Karo.

Baca Juga :  Tanah Longsor di Kabupaten Karo, Empat Warga Meninggal

Ditambah lagi potensi pertanian Karo sangat besar dengan mayoritas hasil produksinya jagung dan hortikultura berupa sayuran dan buah,” ujarnya.

Bupati menjelaskan Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Karo, tahun 2022 untuk produksi padi mencapai 111 ribu ton, penghasil jagung terbesar se-Sumut sebanyak 677 ribu ton

Dan penghasil hortikuktura (sayur dan buah) terbesar di Sumut yang meliputi kubis 160 ribu ton; wortel 142 ribu ton; tomat 132 ribu ton; kentang 97 ribu ton; jeruk 203 ribu ton; krisan 7 juta potong; mawar 4 juta potong; sedap malam 1,3 juta potong.

Selain itu, populasi Sapi perah 3.500 ekor dan Babi 22 ribu ekor juga terbesar di Sumatera Utara. Tahun ini, Kementerian Pertanian telah mengalokasikan bantuan pemerintah sekitar Rp 5 Milyar untuk Kabupaten Karo.

“Diharapkan dapat menjadi stimulan bagi sektor pertanian disini,”ungkapnya.

Acara Dialog berlangsung sukses, Tim Itjen Kementan disambut tarian khas Karo dan senyum ramah Petani yang kompak memakai kaos berwarna Hijau.(son)

Berita Terkait

Trump Kenakan Tarif Impor, Perang Dagang Dimulai
Bobby Nasution Hadiri Rapat Koordinasi Bidang Pangan Bersama Menteri Zulhas
Pasar Halat Medan Terapkan Pembayaran Cashless
Wali Kota Medan Dampingi Menteri Perdagangan Tinjau Bapok di Pasar Sukaramai
Antisipasi Harga Jelang Nataru, Pemko Medan Gelar Pasar Murah di 53 Titik
Pemko Medan Siapkan Perwal Insentif Bagi Investor
Harga Bahan Pokok di Petisah Stabil
Prabowo Bertemu PM Luxon di KTT APEC, Bahas Perdagangan hingga Inovasi
Berita ini 21 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 Februari 2025 - 10:45 WIB

Trump Kenakan Tarif Impor, Perang Dagang Dimulai

Rabu, 22 Januari 2025 - 05:22 WIB

Bobby Nasution Hadiri Rapat Koordinasi Bidang Pangan Bersama Menteri Zulhas

Jumat, 20 Desember 2024 - 21:01 WIB

Pasar Halat Medan Terapkan Pembayaran Cashless

Selasa, 17 Desember 2024 - 17:13 WIB

Wali Kota Medan Dampingi Menteri Perdagangan Tinjau Bapok di Pasar Sukaramai

Senin, 16 Desember 2024 - 18:10 WIB

Antisipasi Harga Jelang Nataru, Pemko Medan Gelar Pasar Murah di 53 Titik

Berita Terbaru

Pemerintahan

Pemko Depok Lakukan Studi Tiru Ke Pemko Medan

Kamis, 6 Feb 2025 - 14:04 WIB