Ditembak Tetangga dengan Senapan Angin Rakitan, Warga Desa Perlis Tewas

- Tim

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 11:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Senapan angin rakitan milik Ah yang digunakan untuk menembak Ariandi.

Senapan angin rakitan milik Ah yang digunakan untuk menembak Ariandi.

Brandan Barat – Ariandi (42), warga Dusun I, Desa Perlis, Kecamatan Brandan Barat, tewas usai ditembak Ah (43), Jum’at (16/8/2024) malam. Bulir peluru senapan angin rakitan milik Ah, menembus dada kiri korban. Ariandi sempat dibawa ke RS Pertamina Pangkalan Brandan (RSPPB), untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Awalnya, Ariandi menegur Ah yang sedang buat keributan karena istrinya cekcok dengan seseorang. Karena, anak Ariandi yang sedang sakit, terganggu dengan suara riuh Ah,” kata salah seorang warga di sana yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Baca Juga :  Terdakwa TPPO Dituntut JPU 8 Tahun Penjara, PH : Ini Tuntutan yang Gila

Tak hanya sampai di situ, cekcok antara Ariandi dan Ah pun berlanjut. Karena terpancing emosi, Ah kemudian mengancam akan menembak korban. Berselang sekira 1 jam, ah menembakkan senapannya ke arah Ariandi.

“Gitu dengar ada warga tertembak, massa langsung berkerumun. Setelah itu, Ariandi dibawa warga ke RSPPB. Tapi nyawa Ariandi gak tertolong. Dia meinggal di perjalanan. Kalau Ah sendiri, warga langsung mengamankannya dan menyerahkannya ke Polsek Brandan,” tutur nara sumber.

Udin, Kepala Dusun I Perlis membernarkan adanya peristiwa tersebut. Ia mengatakan, Ariandi tertembak peluru senapan angin rakitan milik Ah pada dada kirinya. Kini, jenazah nelayan nahas itu dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakuan otopsi.

Baca Juga :  Baru di Kepemimpinan Bobby Pemko Beri Anugerah Seni kepada Seniman

“Saya lagi sama pak kanit ni mau ke Medan. Kejadiannya tadi malam sekira jam 21.30 WIB. Ariandi meninggal terkena tembakan senapan angin rakitan milik Ah,” kata Udin via panggilan telepon selulernya.

Sementara, Kapolsek Brandan AKP Irwanta Sembiring SH MH belum memberikan tanggapan terkait peristiwa tersebut. Yang bersangkutan belum membalas pesan WhatsApp di aplikasi perpesanan miliknya. (Ahmad)

Berita Terkait

Hadiri Perayaan Vaisakhi, Rico Waas Ajak Umat Sikh Bersinergi Bangun Medan
Warga Gebang Geger, Temukan Mayat Dalam Karung Diduga Korban Pembunuhan
Tinjau Lokasi Kebakaran Bahorok, Bupati Langkat Salurkan Bantuan dan Janjikan Mobil Damkar
Belajar Dari Kebakaran, Pemkab Langkat Harus Tempatkan Pemadam di Bahorok
Forkopimda Binjai dan TNI-Polri Tinjau Pos Pam Ops Ketupat 2025
Hadiri Sertijab Kapolres Pelabuhan Belawan, Rico Waas: Terus Bersinergi Jaga Kondusifitas
“Sunyi di Tengah Ramadhan Fest 2025, Cek Kesehatan Jadi Hiburan”
Berita ini 233 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 13 April 2025 - 16:41 WIB

Hadiri Perayaan Vaisakhi, Rico Waas Ajak Umat Sikh Bersinergi Bangun Medan

Rabu, 9 April 2025 - 21:45 WIB

Warga Gebang Geger, Temukan Mayat Dalam Karung Diduga Korban Pembunuhan

Senin, 7 April 2025 - 13:24 WIB

Tinjau Lokasi Kebakaran Bahorok, Bupati Langkat Salurkan Bantuan dan Janjikan Mobil Damkar

Jumat, 4 April 2025 - 13:02 WIB

Kamis, 3 April 2025 - 11:29 WIB

Belajar Dari Kebakaran, Pemkab Langkat Harus Tempatkan Pemadam di Bahorok

Berita Terbaru

Lingkungan

Ruang pada Rusunawa Kayu Putih Jadi Area Komersil

Jumat, 18 Apr 2025 - 20:23 WIB