Diduga Dibuldoser Pihak PTPN ll, Puluhan Hektar Tanaman Masyarakat Rusak

- Reporter

Senin, 9 Agustus 2021 - 09:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TELISIK | DELI SERDANG – Puluhan hektar tanaman pertanian masyarakat Desa Pagar Merbau II, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deliserdang, diduga dibuldozer pihak Perkebunan Nusantara II (PTPN II) Kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau (TGPM), Minggu (8/8) pagi.

Akibatnya, warga mengalami kerugian hingga Lima ratus juta rupiah. Tanaman pertanian seperti cabe, jagung, kacang kacangan, sayuran dan pohon pepaya siap panen rusak dihantam buldozer. Perusakan itu, dipimpin langsung Maneger kebun PTPN II Kebun TGPM.

Petani sempat protes atas perusakan tanaman mereka itu. Mereka mengaku, sebelumnya sudah mendapatkan ijin kesepakatan dengan pihak PTPN II Kebun TGPM dan diduga juga sudah membayar uang sewa. Setela bayar sewa, petani kemudian bercocok tanam di lahan Afdeling 5 tersebut.

Baca Juga :  Harapan Kandas di Pemkab Langkat, Warga Kutambaru ‘Bergerak’ ke Pemprovsu

Nazir, salah seorang warga yang bercocok tanam cabai, sayuran dan pepaya di areal itu mengatakan, di mengalami kerugian puluhan juta rupiah akibat tanaman yang sudah siap panen diratakan oleh pihak perkebunan PTPN II Kebun TGPM.

“Saya sudah habis modal Rp75 juta menanam tanaman pertanian ini. Tanaman sudah siap mau panen, malah dibuldozer pihak Perkebunan PTPN II Kebun TGPM,” bebetnya dengan nada pilu. 

Nazir menyebutkan, sebelumnya ia bersama warga lainnya menanami lahan dengan persetujuan dari pihak Kebun TGPM. Ada yang ngurus dan warga juga dikutip sewa jutaan rupiah per hektar. Tapi mereka tak menyangka saat sudah mau panen begini, tanaman malah dibuldozer.

Baca Juga :  Vonis Perkara Panti Rehab Ditunda, Hakim : Putusan akan Dibacakan Sekaligus

“Kami cuma minta waktu agar bisa panen dulu. Biar kami tak mengalami kerugian besar. Inikan masa masa pandemi covid-19 yang sulit. Dengan bertani, kami berharap ada penghasilan sedikit untuk biaya hidup. Tapi PTPN II ini tak punya nurani. Dibabatnya semua tanaman kami. Bahkan ada warga sampai jatuh pingsan karena banyak menanggung kerugian,” ujar Nazir.

Dari amatan, sejumlah alat berat beko dan buldozer hingga kini meratakan lahan tanaman pertanian masyarakat dengan pengawalan pihak pengamanan Kebun TGPM dan Papam Distrik. Sementara itu, terkait hal ini pihak PTPN II TGPM belum bersedia berkomentar. (Anto)

Berita Terkait

Cetak Majalah Rp.150 Juta di Seketariat DPRD Langkat, Efisiensi Anggaran Dipertanyakan
Belanja Pakaian Hampir Rp. 1 Milyar :”Melirik Angaran Sekwan DPRD Langkat: Prioritas Penampilan di Tengah Derita Rakyat”
Polda Sumut Berhasil Gagalkan 272 Kg Ganja Asal Aceh
Polda Sumut Tindak Tegas Pelaku Begal di Deli Serdang
Pemko Medan Tertibkan Sejumlah Ruko Tempat Usaha di Medan Petisah
Kades Kwala Musam Diadili, Saksi : Kami Dihadang dan Diserang dengan Parang
Status Penahanan Tersangka Pembacokan Dialihkan, Korban: Hukum Bisa Dibeli?
Dibakar Santri, Tubuh Pengurus Ponpes An Nur Luka Melepuh 70 Persen
Berita ini 76 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 13 Desember 2024 - 18:27 WIB

Cetak Majalah Rp.150 Juta di Seketariat DPRD Langkat, Efisiensi Anggaran Dipertanyakan

Kamis, 12 Desember 2024 - 16:58 WIB

Belanja Pakaian Hampir Rp. 1 Milyar :”Melirik Angaran Sekwan DPRD Langkat: Prioritas Penampilan di Tengah Derita Rakyat”

Senin, 11 November 2024 - 11:19 WIB

Polda Sumut Berhasil Gagalkan 272 Kg Ganja Asal Aceh

Rabu, 6 November 2024 - 14:36 WIB

Polda Sumut Tindak Tegas Pelaku Begal di Deli Serdang

Senin, 4 November 2024 - 19:18 WIB

Pemko Medan Tertibkan Sejumlah Ruko Tempat Usaha di Medan Petisah

Berita Terbaru

OPINI

Langkat 275 Tahun: Bertuah atau Tercoreng Korupsi?

Selasa, 14 Jan 2025 - 12:25 WIB

Penghargaan yang didapat Pemkab Langkat atas kepedulianya kepada HAM.(ist)

Peristiwa

Pemkab Langkat Raih Piagam Kabupaten Peduli HAM Nasional 2024

Selasa, 14 Jan 2025 - 10:39 WIB