TELISIK | ASAHAN – Bupati Asahan H Surya, terima penghargaan sebagai Tokoh Peduli Pendidikan Islam. Penghargaan tersebut diterima bersamaan pada acara sinergitas dan harmonisasi yayasan dan pengelola Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (PTAIS) dalam rangka meningkatkan kualitas akademik yang kompetitif bertempat di Singapore Land, Kabupaten Batubara, Jumat (21/01/2022).
Sekretaris Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara Dr Zulkarnain, menyampaikan ada 2 Penghargaan Tokoh Peduli Pendidikan Islam yang diserahkan. Pertama untuk Bupati Asahan dan Bupati Batu Bara.
Selain ada juga penghargaan Tokoh Peduli Sosial dengan Program Komunitas Sedekah Jumat yang diberikan kepada Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis SH MH.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung Direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Prof Dr Suyitno MAg.
Penghargaan yang diterima Bupati Asahan Sesuai dengan Surat Keputusan Koordinator Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara Nomor: K.IX/KP.07.6/71/2022 Tentang Pemberian Penghargaan Tokoh Peduli Pendidikan Islam.
Bupati Asahan H Surya, dalam sambutannya menyampaikan harapannya semoga kedepan Kabupaten Asahan dan Kabupaten Batubara menjadi kabupaten kembar sebagai barometer kemajuan Perguruan Tinggi Islam Di Sumatera Utara atau bahkan di seluruh Indonesia.
H Surya juga menyampaikan ucapan terimakasih atas penghargaan yang diberikan Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara
Semoga penghargaan yang diberikan Kopertis wilayah IX Sumatera Utara menjadi motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Asahan untuk memajukan Pendidikan Islam menjadi lebih baik lagi.
Senada dengan Bupati Asahan Bupati Batubara Ir H Zahir, semoga apa yang telah diterima menjadi harapan kita bersama untuk kemajuan dunia Pendidikan Islam di Sumatera Utara dapat kita wujudkan.
Koordinator Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara Prof Dr Saidurrahman MAg dalam sambutannya menyampaikan rasa apresiasi kepada Bupati Kabupaten Asahan dan Bupati Kabupaten Batu Bara atas perhatiannya bagi dunia Pendidikan Islam di daerahnya masing masing.
“Kalau semua KDH memberikan perhatian lebih terhadap Perguruan Tinggi Islam, saya yakin kemajuannya akan lebih pesat lagi” jelas Saidurahman.
Sementara itu Direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Prof Dr.Suyitno MAg mengatakan perlunya sinergitas antara Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta dengan Pemerintah Daerah.
Disamping itu yang sangat penting harus diperhatikan adalah akreditasi perguruan tinggi yang di kelola semua sangat diperlukan demi Kemajuan Perguruan Tinggi. (Depram)
