TELISIK.NET I MEDAN
MA, seorang balita berusia dua tahun yang tenggelam di Sungai Wampu, Minggu (26/3) pagi, atau tepatnya di Dusun Ampera, Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, akhirnya berhasil ditemukan.
Balita tersebut ditemukan pada Senin (27/3) sore, sekira pukul 17.20 Wib. Penemuan korban dibenarkan oleh Camat Wampu, Syamsul Adha.
“Sudah ketemu anak yang tenggelam,” ujar Syamsul dengan singkat, seraya mengatakan, jasad MA ditemukan tidak jauh dari titik lokasi pertama kali ia tenggelam.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Dusun setempat yang bernama Akhyar. Saat dikonfirmasi awak media, ia mengatakan bahwa korban ditemukan pada sore hari.
“Korban anak balita yang tenggelam di Sungai Wampu sudah di temukan pada sore ini, lebih kurang pukul 17.20 Wib.” ujar Akhyar.
Terpisah, Kapolsek Stabat, AKP Ferry Ariandy mengatakan, penemuan balita berusia dua tahun ini berkat kerja keras tim gabungan.
“Ya, penemuan ini berkat dukungan dan kerja keras tim gabungan,” tegas Ferry, seraya menegaskan bahwa korban ditemukan di aliran Sungai Wampu dengan kondisi sudah meninggal dunia.
informasi sebelumnya, tim gabungan yang terdiri dari BPBD Langkat, Basarnas, Polsek Stabat dan warga, terus melakukan pencarian anak berusia dua tahun berinsial MA yang tenggelam di Sungai Wampu.
Bahkan, pencarian yang dilakukan tim gabungan sudah sejauh delapan kilometer dari titik lokasi tenggelamnya anak tersebut.
“Pencarian dari tadi pagi sampai sekarang, sudah sepanjang delapan kilometer dari titik jatuhnya. Dan saat ini kita masih terus melakukan pencarian korban sejak pagi tadi sampai sore ini belum ditemukan,” ujar anggota BPBD Langkat, Mardianto.
Mardianto juga mengatakan, warga sekitar juga ikut membantu dalam proses pencarian ini. “Warga yang mengikuti proses pencarian ini lebih mengetahui lokasi-lokasi yang terjal di Sungai Wampu ini,” ujar Mardianto. (yong/put)