24 Orang Tewas Akibat Bom Bunuh Diri di Pakistan

- Tim

Sabtu, 9 November 2024 - 22:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ledakan dahsyat dari aksi bom bunuh diri yang mengguncang stasiun kereta api di Kota Quetta, Provinsi Balochistan, Pakistan, Sabtu (9/11/2024) menewaskan sedikitnya 24 orang dan melukai 40 lainnya. (Foto: AFP/Banaras Khan)

Ledakan dahsyat dari aksi bom bunuh diri yang mengguncang stasiun kereta api di Kota Quetta, Provinsi Balochistan, Pakistan, Sabtu (9/11/2024) menewaskan sedikitnya 24 orang dan melukai 40 lainnya. (Foto: AFP/Banaras Khan)

TELISIK.NET – Jakarta

Aksi bom bunuh diri meluluhlantakkan sebuah stasiun kereta api di Kota Quetta, Provinsi Balochistan, Pakistan, Sabtu (9/11/2024) pagi. Sedikitnya 24 orang dinyatakan meninggal karena insiden tersebut.

Selain korban tewas, dilaporkan pula 40 orang lain terluka dalam ledakan dahsyat yang terjadi sekitar pukul 08.45 waktu setempat.

Al Jazeera melaporkan, Sabtu pagi stasiun tengah sibuk dan banyak orang yang beraktivitas. Hampir 100 orang calon penumpang sedang menunggu kereta saat kejadian.

Dalam gambar-gambar yang beredar di internet, terlihat pakaian berlumuran darat dan barang pribadi yang berserakan di sepanjang koridor tunggu penumpang. Rekaman TV juga menunjukkan struktur baja di atas bangunan stasiun terpisah dan sejumlah kios penjual minuman hancur.

Baca Juga :  Begini Semarak Puncak HUT ke-274 Langkat,Afandin: Jadikan Motivasi untuk Maju

Sebuah kelompok yang menamakan diri Balochistan Liberation Army (BLA) mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Bom yang diledakkan merupakan bom bunuh diri dan ditujukan bagi pasukan pemerintah yang ada di stasiun.

Sebagai informasi, BLA melakukan serangan untuk mencari kemerdekaan dari Islamabad. Kelompok itu adalah yang terbesar di antara sejumlah kelompok pemberontak etnis yang memerangi pemerintah.

Baca Juga :  Tertipu Undian Mobil Pajero Sport, Ibu Dua Anak Hanyutkan Diri Kesungai

Provinsi yang berbatasan dengan Afghanistan dan Iran memang sering menjadi sasaran pemboman. Balochistan merupakan rumah untuk pejuang bersenjata separatis.

“Sejak awal 2024 kami melihat gelombang kekerasan di Balochistan. Begitu banyak serangan pada pasukan keamanan,” papar seorang jurnalis bernama Saadullah Akhter yang menyaksikan dampak kejadian serangan.

Akhter juga menyatakan personel keamanan masih mengumpulkan bukti seraya mencoba menilai intensitas ledakan.

Juru bicara pemerintah provinsi Shahid Rind juga menyatakan kemungkinan bom bunuh diri. Dia menambahkan pihak pemerintah akan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut. (**)

Berita Terkait

Hadiri Perayaan Vaisakhi, Rico Waas Ajak Umat Sikh Bersinergi Bangun Medan
Warga Gebang Geger, Temukan Mayat Dalam Karung Diduga Korban Pembunuhan
Tinjau Lokasi Kebakaran Bahorok, Bupati Langkat Salurkan Bantuan dan Janjikan Mobil Damkar
Belajar Dari Kebakaran, Pemkab Langkat Harus Tempatkan Pemadam di Bahorok
Forkopimda Binjai dan TNI-Polri Tinjau Pos Pam Ops Ketupat 2025
Hadiri Sertijab Kapolres Pelabuhan Belawan, Rico Waas: Terus Bersinergi Jaga Kondusifitas
“Sunyi di Tengah Ramadhan Fest 2025, Cek Kesehatan Jadi Hiburan”
Berita ini 69 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 13 April 2025 - 16:41 WIB

Hadiri Perayaan Vaisakhi, Rico Waas Ajak Umat Sikh Bersinergi Bangun Medan

Rabu, 9 April 2025 - 21:45 WIB

Warga Gebang Geger, Temukan Mayat Dalam Karung Diduga Korban Pembunuhan

Senin, 7 April 2025 - 13:24 WIB

Tinjau Lokasi Kebakaran Bahorok, Bupati Langkat Salurkan Bantuan dan Janjikan Mobil Damkar

Jumat, 4 April 2025 - 13:02 WIB

Kamis, 3 April 2025 - 11:29 WIB

Belajar Dari Kebakaran, Pemkab Langkat Harus Tempatkan Pemadam di Bahorok

Berita Terbaru

Lingkungan

Ruang pada Rusunawa Kayu Putih Jadi Area Komersil

Jumat, 18 Apr 2025 - 20:23 WIB