TELISIK | ASHAHAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan rencana akan memberangkatkan sejumlah masyarakat di Kabupaten Asahan untuk melaksanakan ibadah umrah ke Tanah Suci Mekkah.
Penyampaian Ini disampaikan Bupati Asahan melalui juru bicara Pemkab Asahan Kadis Kominfo Kabupaten Asahan Syamsuddin SH MM di ruang kerjanya , Rabu (16/11/2022).
Menurut Syamsuddin, keberangkatan sejumlah masyarakat ini merupakan bentuk apresiasi dan ucapan terimakasih dari Pemerintah Kabupaten Asahan atas sumbangsih mereka bagi pembangunan daerah baik di bidang sosial, keagamaan, dan kemasyarakatan.
“adapun mereka masyarakat yang terpilih untuk menjalankan ibadah umrah merupakan usulan dari setiap Kecamatan dan telah memenuhi syarat yang telah ditentukan tim verifikasi yakni merupakan masyarakat Kabupaten Asahan, sudah berusia dewasa.
Mereka adalah pemenang MTQN tahun 2022 pada golongan dewasa, guru swasta/guru mengaji, pensiunan PNS yang tetap berperan aktif di bidang kemasyarakatan, praktisi hukum, nazir masjid, kader penggerak pembangunan, tokoh masyarakat, pengurus ormas Islam, tokoh agama dan bilal mayit.
Syamsuddin juga menyampaikan pesan kepada masyarakat yang akan diberangkatkan untuk umroh agar dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah umroh dengan lancar tanpa ada halangan apapun. “Semoga selalu dalam keadaan sehat dan diberikan kelancaran dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah umroh, serta selamat hingga kembali ke Bumi Asahan,” ujarnya.
Selain itu dirinya berpesan agar senantiasa berdoa untuk kesejahteraan dan kemakmuran Kabupaten Asahan.
Sebelumnya, Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Asahan, menuturkan bahwa tahun ini Pemkab Asahan akan memberangkatkan sebanyak 14 masyarakat untuk laksanakan umroh ke tanah suci. Mereka yang berangkat berdasarkan usulan dari setiap Kecamatan, ada 125 masyarakat yang diusulkan.
Namun setelah melalui verifikasi oleh tim, tahun ini sebanyak 14 orang saja yang mendapat program umroh dari Pemkab Asahan.
“kegiatan ini merupakan salah satu program dari tim Imtaq Kabupaten Asahan dan masyarakat yang akan diberangkatkan umroh merupakan usulan dari setiap Kecamatan yang diketahui oleh setiap Lurah/Kepala Desa masing masing dan telah diverifikasi oleh Tim Verifikasi,” ujar Ali Mughofar. (fz/Dp)
